Selasa, 07 Juli 2015

2 jam, 14 tahun teman masa kecilku



Sore hari dibulan yang penuh berkah ini. Saya datang ke sebuah bazar disalah satu kantor yang mengadakan bazar tersebut. Tante saya pun sudah menunggu disana. Entah keberuntungan tengah berpihak kepada saya atau hanya kebetulan saja. Saya bertemu dengan seorang pria yang cukup tidak asing bagi saya. Dari kejauhan saya menghampiri tante yang sudah menunggu. Tidak cukup terlihat jelas sosok pria tersebut. Semakin mendekat tiba-tiba tante saya bilang “ini teman kamu ditaman kanak-kanak (TK) dulu”. Saya menegok kearah pria tersebut, sontak saya pangling dan coba mengingat-ngingat. Ternyata benar, pria tersebut adalah teman saya sewaktu ditaman kanak-kanak dahulu. Sudah hampir 14 tahun kami tidak bertemu. Kami berpisah saat lulus dari taman kanak-kanak, lalu baru bertemu kembali pada saat masing-masing dari kami telah menginjak bangku perkuliahan. Perubahan secara fisik adalah faktor utama yang membuat kami terlihat beda. Namun masih ada yang tersisa dari sosok masa kecil kami. Mama saya selalu bilang bahwa pria tersebut memiliki watak yang nakal saat kecil. Saya tidak ingat pasti kejadiannya, namun mama saya bilang bahwa pria itu lah yang menumpahkan lem ke rambut saya ketika kami masih kecil. Tak sempat saya membahas soal cerita masa kecil kami tersebut. Kami sibuk dengan cerita masa sekarang yang membuat kami hanyut. Keakraban dan kenakalan di masa kecil tak terlihat saat kami bertemu. Mungkin dengan kedewasaan yang telah tumbuh dari masing-masing kami dan juga masalah waktu yang baru mempertemukan kami kembali. 2 jam terasa begitu singkat dengan obrolan yang tiada henti. Berbagi pengalaman dan cerita menyenangkan bersama teman lama. 14 tahun terasa begitu singkat ketika bercerita masa kecil dan masa sekarang kami.

The Meaning of Relationship in My Way

Relationship adalah hubungan. Dalam arti ini menjalin hubungan bisa dengan siapapun, hubungan dengan orang tua, hubungan dengan pasangan, hu...